''kebiasaan nih si cakka,pasti lagi asyik latihan deh,jadi lupa tuh sama gue..''dumel oik pelan.
''ngapain sih ik,lo kayak setrikaan tau ga,mondar-mandir bolak-balik,gak jelas banget..''shilla yang duduk di kursi teras sambil membaca majalah akhirnya angkat bicara karna tingkah sepupunya itu.
''lagi nungguin cowok gue..ngaret banget dia..''ujar oik.Shilla membulatkan mulutnya sambil bergumam 'oh'.
Terdengar deringan ponsel,shilla langsung mengambil ponselnya yang berdering itu dari saku celananya,setelah melihat layar ponselnya,matanya terlihat berbinar ia langsung berlari memasuki rumah menuju kamarnya meninggalkan oik yang sedang kesal menunggu cakka yang tak kunjung datang.
5 menit sudah berlalu,terlihat sebuah mobil berhenti di depan rumah oik,seorang cowok keluar dari mobil itu sambil cengengesan plus tampang watados nya menghampiri oik yang sudah cemberut sambil berkacak pinggang di teras rumah.
''maaf..''hanya itu yang terucap dari cakka,cowok yang sedari tadi di tunggui oleh oik.
''udah telat nih,cepetan cabut..''oik berkata dengan nada jutek.
''ngambek lagi deh..''batin cakka.
''cakka cepetan..''seru oik yang sudah berjalan mendahului cakka menuju mobil,cakkapun berlari kecil menuju mobilnya.taklama mobil yang di naiki cakka dan oikpun beranjak meninggalkan rumah oik.
Di perjalanan Oik hanya diam sedangkan cakka terlihat agak risih karna di diamkan oleh oik,namun tetap fokus menyetir.
''ik..''panggil cakka.
''hmm..''respon oik tanpa menoleh pada cakka,pandangannya tetap lurus kedepan.
''ngambek..??''tanya cakka.
''pikir aja sendiri..''jutek oik
''jangan ngambek dong,aku kan cuma telat beberapa menit sayang..''ujar cakka dengan nada memelas.
''kamu itu telatnya bukan cuma beberapa menit cakka,tapi setengah jam,aku nungguin kamu setengah jam,gimana orang gak marah coba kalau di suruh nunggu selama itu.''marah oik sambil menoleh pada cakka.
''maaf ik..''ujar cakka.
''kamu tuh kebiasaan banget ya,selalu ngaret.emang tadi ngapain aja sih..??kudu muterin jakarta dulu apa..??''oik masih memarahi cakka.
''tadi itu di rumah aku lagi ada acara arisan gitu,pas aku mau berangkat,eh ditahan sama mama,pas mau ngesms kamu,aku lupa kalau aku belum ngisi pulsa sayang hehe,,''ujar cakka sambil nyengir.
''selalu aja ada alasannya..''dumel oik.
Cakka dan oik sampai di tempat tujuan,tempat mereka janjian dengan alvin,alvin bilang dia mau mengenalkan pacarnya pada cakka dan oik.
''oik..''terdengar suara alvin memanggail oik,begitu sepasang kekasih itu memasuki cafe,oikpun tersenyum lalu menarik lengan cakka dan segera menghampiri alvin dan pacarnya.
''lama banget sih lo berdua..''omel alvin begitu cakka dan oik mendudukkan diri di kursi.
''sorry pin,ada sedikit hambatan tadi,jadi telat..''ucap oik sambil melirik cakka yang duduk di sampingnya.raut wajah cakka terlihat kaget,oikpun menyikut cakka pelan dan cakka menoleh pada gadisnya itu dan oik mengisyaratkan pertanyaan 'kenapa ?' dengan matanya,cakka membalas dengan gelengan kepala serta senyuman.
''eh,kenalin..ini sivia,cewek gue..''alvin mengenalkan pacarnya yang bernama sivia itu pada cakka dan oik.
''hy oik.''oik mengulurkan tangan seranya tersenyum.
''sivia,panggil aja via..''balas sivia sambil menjabat tangan oik di sertai senyuman juga.kemudian sivia beralih pada cowok yang ada di samping oik.
''hy,kka..lama gak ketemu,apa kabar lo..??''tanya sivia yang terlihat sudah akrab dengan cakka.
''hy juga,iya.kabar gue baik kok..''jawab cakka agak canggung.
Mereka berempatpun akhirnya mengobrol,oik dan sivia terlihat sangat akrab,padahal mereka baru berkenalan beberapa menit yang lalu.
''kok kamu keliatan canggung sih sama sivia..??padahal sivianya aja kelihatan akrab banget sama kamu..??''tanya oik membuka obrolan dengan cakka,saat ini mereka sedang ada di mobil dalam perjalanan pulang.
''ah,biasa aja..''jawab cakka
''masa..??kok aku gak percaya ya sama kata-kata kamu..''ujar oik.
''yaudah kalau gak percaya..''sewot cakka.
''dih,,kok sewot gitu sih,orang kan cuman nanya..''balas oik.
''tau ah,gelap..''ujar cakka.suasanapun hening.
***
Shilla mengajak shopping hari ini,dan kebetulan oik juga berencana untuk mengenalkan sepupunya itu pada kekasihnya.
''nah,itu dia orangnya..''ujar oik,ketika menemukan cakka yang sedang duduk sendirian di sebuah cafe menunggu dirinya dan sepupunya.oik dan shillapun beranjak menemui cakka.
''hy sayang..''sapa oik.
''oh hy..''balas cakka,oikpun duduk di samping cakka dan shilla duduk di hadapan oik.
''kenalin,ini sepupu aku,namanya shilla.nah shill,ini cakka pacar gue..''oik mengenalkan cakka pada shilla.
''hy,cakka..''cakka mengulurkan tangannya,shilla dengan cepat menyambutnya.
''shilla.eh,elo yang waktu itu pernah nolongin gue waktu high heels gue patah kan..''ucap shilla dengan antusias,cakka nampak berpikir.
''oh iya,yang waktu itu ..''respon cakka.
.flashback : on.
Shilla sedang mengelilingi sebuah pusat perbelanjaan yang cukup ternama di jakarta.karna oik sedang sibuk dengan tugasnya,alhasil shilla pergi sendiri.
''aw..''ringis shilla dan dalam sekejab ia sudah terduduk di lantai sambil mengaduh kesakitan.
''eh,,lo gapapa..''seorang cowok menghampiri shilla.awalnya shilla pangling,jadi ia menghiraukan ucapan cowok itu.
''hello..''cowok itu mangibaskan tangannya di depan wajah shilla,alhasil shillapun tersadar.
''eh,,emm..kayaknya kaki gue terkilir deh,high heels gue patah soalnya..''ujar shilla sambil mengelus kakinya.
''bisa jalan..??''tanya cowok itu.
''kayaknya enggak deh,soalnya sakit banget nih..''akting shilla.
''yaudah kalau gitu,gue bantu lo ke parkiran deh ya..''ucap cowok itu.
''gue gak bawa mobil..''ucap shilla.
''yaudah,kalau gitu,gue bantu lo nyari taksi..''cowok itupun membantu shilla berdiri dan berjalan.
''kirain mau nganterin gue pulang,kan lumayan di anterin pulang sama cowok ganteng,eh,ternyata enggak..''batin shilla.
Cowok itupun mengantar shilla sampai ia masuk ke dalam taksi dan taksi yang di tumpangi shilla beranjak menginggalkan pusat perbelanjaan itu.
.Flashback : off.
Cakka dan oikpun asyik mengobrol,sedang shilla kadang kadang ikut berbicara meskipun out of topic
''nih cewek ganggu banget sih,main nimbrung aja..''batin cakka sambil menatap shilla dengan pandangan tak suka.
***
Hari ini cakka mengajak oik untuk jalan-jalan,mumpung weekend.
''mau kemana ik..??''tanya shilla saat oik lewat di depannya yang sedang membaca majalan di ruang tv.
''mau jalan sama cakka..''balas oik sekenanya.
''asyik tuh,ikut dong ik..''pinta shilla.
''tapi,,ini acara gue sama cakka shilla,cuman berdua..''ujar oik sehalus mungkin,agar shilla tak tersinggung.
''ayolah ik,sekali-kali kan boleh,kita jalan rame-rame..''shilla bersikeras untuk ikut.
''yaudah deh iya..''pasrah oik,karna shilla bersikeras untuk ikut,oik jadi tak enak hati jika tak mengijinkannya ikut.
''asyik..kalau gitu,gue ganti baju dulu ya,tunggu bentar..''shilla dengan cepat beranjak menuju kamarnya.
''shilla kok,jadi aneh gini ya..??''batin oik.ia menyadari ada yang tidak beres dengan shilla,akhir-akhir ini shilla terlihat antusias dengan segala hal yang berkaitan dengan cakka.
''jangan-jangan shilla suka lagi sama cakka..??''pikir oik,namun ia dengan cepat menggelengkan kepalanya.
''gue gak boleh negative thinking sama sepupu sendiri..''oik menepis pikiran buruknya itu.
Iapun mengetik sebuah pesan singkat.
To : my love :*
kka,shilla pengen ikut kita jalan.
Aku gak enak kalau gak ng'iya'in.
From : my love :*
yaudah gapapa,sekalian aja aku ajak alvin sama sivia ya,biar rame,kalau perlu rio,ray sama iel juga.
To : my love :*
maaf ya,
kamu marah..??
From : my love :*
enggak kok sayang,
maksud aku,kita ajak yang lain biar seru,jadi acara kumpul-kumpul bareng gitu.
Nanti acara kita berdua kan bisa kita rencanain lagi.
To : my love :*
oh,gitu..
Kirain kamu marah.
From : my love :*
jadi kamu mau aku marah gitu.
Yaudah,kalau gitu aku marah sama kamu ya :@ :p
to : my love :*
ih,cakka :@
from : my love :*
haha..
--
''ik,..''shilla mengagetkan oik.
''eh,udah selesai shill..??''tanya oik.
''menurut lo..''ujar shilla
''hehe,.''oik nyengir.tak berapa lama terdengar bunyi klakson mobil.
''nah,itu cakka.ayo shill..''ujar oik.
Cakka sudah menunggu di depan pintu.
''eh,gue duduk di depan ya,gue gak tahan duduk di belakang soalnya,biasanya mau muntah mulu bawaannya..''pinta shilla.
''sejak kapan shilla muntah-muntah kalau duduk di belakang..''batin oik.
''oh,yaudah kalau gitu.sayang,kamu duduk di belakang ya,biar shilla di depan..''ujar cakka,oik mengangguk saja,sedang shilla kelihatan senang.
''hy oik..''terdengar sapaan untuk oik ketika cakka membukakkan pintu untuk gadisnya itu.
''hy,rio iel..''balas oik lalu menaiki mobil,cakkapun demikian,ia duduk di samping oik sedang rio dan iel di belakang caik.mereka menggunakan avanza,karna tak muat jika menggunakan mobil cakka yang hanya cukup untuk 4 orang saja..
''lho,cakka.kok lo di situ sih,trus yang nyetir siapa..??''shilla terlihat heran karna cakka duduk di samping oik,bukan di sampingnya,di kursi pengemudi.
''emang gue di sini,kan bukan gue yang nyetir..''balas cakka sambil mengulum senyum.
''sorry lama bro..''ucap seseorang lalu menduduki kursi pengemudi.
''gapapa kok ray..''balas cakka.
''buruan tancap gas ray..''teriak rio.
''tau nih,lama banget..''timpal iel,raypun langsung tancap gas.
Di perjalanan,cakka dan oik asyik mesra-mesraan di kursi tengah,rio sedang asyik di dunia maya dengan handphonenya,iel sedang asyik dengan psp nya dan ray sedang asyik otp'an dengan kekasihnya,sedang shilla cemberut dengan muka di tekuku.
''tau gini mending gue duduk di belakang,tujuan gue duduk di depan kan biar deket sama cakka,eh ternyata si cakka duduknya di belakang,mereka mesra-mesraan di depan gue lagi..''dumel shilla dalam hati.
Mereka akhirnya sampai di sebuah pantai.oikpun langsung keluar dari mobil lalu melepas alas kakinya dan langsung berlari menuju pesisir pantai,cakka berjalan di belakangnya sambil tersenyum.sedang ray,rio dan iel lebih memilih duduk di bagasi belakang mobil yang di buka.shilla keluar dari mobil dengan malas-malasan.
''sial,tau gini gue gak ikut deh.mana gak bawa sunblock lagi,pasti deh pulang-pulang muka gue langsung item..''shilla mengomel sendiri sambil memandangi cakka dan oik yang sedang bermain air dengan tatapan tak suka.
''lho shilla..''ucap seseorang,shillapun langsung menoleh.
''alvin..??''ucap shilla yang menemukan alvin dan seorang cewek berdiri di hadapannya sekarang.
''ngapain lo di sini..??bukannya lo paling gak suka ke pantai ya..''kening alvin berkerut.
''mau jalan aja,ya sekali-sekali gapapa dong gue ke pantai..''jawab shilla agak sewot.
''santai dong..''ujar alvin.
''ini juga gue udah santai tau..''balas shilla.alvin dan shilla memang tak bisa akur jika bertemu,selalu saja ada yang mereka ributkan.
''duduk di sana yuk vin,capek nih..''rengek cewek yang ada di samping alvin,sivia.mereka berduapun meninggalkan shilla menuju pohon kelapa yang tadi di tunjuk oleh sivia lalu bersantai ria di bawah pohon itu.
''ah,tau gini gue ngajak ify..''dumel rio.
''iya,tau gitu gue ngajak prissil..''iel ikutan.
''kita cuma ngeliatin mereka mesra-mesraan aja kalau begini mah..''tambah ray,rio dan iel mengangguk menyetujui ucapan ray.
Setelah puas bermain di pantai sambil berfoto ria,mereka semuapun memutuskan untuk mengisi perut.
Dan pilihan mereka jatuh pada sebuah restoran seafood.
''mau pesen apa sayang..??''tanya cakka pada oik.
''aku mau nasi goreng seafood deh..sama orange juice aja minumnya''jawab oik.
''oke,nasi gorang seafoodnya 1 udang bakarnya 1 cumi asam manisnya 1 sama orange juicenya 2 mbak..''pesan cakka.
''rakus juga lo kka,pantesan sekarang lo gemukan,jadi susah dong gerakin badannya..''ledek rio.
''enak aja lo..''cakka menoyor rio pelan,rio hanya nyengir sambil mengacungkan jari tengah dan jari manisnya.
''udah-udah,,cepetan pada pesen lo pada,kasian mbaknya nungguin tuh..''ucap oik,semuapun memesan makan,tinggal shilla yang belum.
''mau pesen apa shill..??''tanya oik.
''enggak deh ik,gue alergi seafood soalnya..''balas shilla.
''ya ampun,gue lupa shill..''oik menepuk jidatnya pelan.
''sorry ya..''ujar oik.
''iya gapapa..''balas shilla.merekapun mengebrol sembari menunggu pesanan mereka datang.
''ik,,gue mau ke sana dulu ya..''pamit shilla sambil menunjuk kios burger yang tak jauh dari tempat mereka sekarang.
''oh,,okay..''balas oik,shillapun beranjak dari tempatnya menuju kios burger itu.
Tak lama kemudian pesanan mereka datang,mereka langsung melahap makanan masing-masing.
''udah pada kenyang nih..''tegur shilla yang sudah kembali lalu menyeruput minumannya.
''iya nih shill,,ehehe..lo udah makan..??''tanya oik.
''udah kok tadi makan burger.eh ik,tau gak gue tadi ketemu siap..??''ujar shilla.
''enggak..''balas oik dengan polosnya.
''yaiyalah,orang gue belum cerita juga..''shilla gemas,''gue tadi ketemu sama deva..''lanjutnya.
''deva..??''oik nampak berpikir.cakka juga nampak penasaran.
''itu dia orangnya..''tunjuk shilla pada seorang cowok yang berjalan tak jauh dari tempat mereka.
''DEVA..!!''panggil shilla,yang empunya namapun langsung menoleh,shilla lalu melambaikan tangannya ''sini..''teriaknya lagi.devapun berjalan menghampiri mereka sambil tersenyum.
''gabung sama kita yuk..''tanpa persetujuan deva,shilla langsung menarik deva agar duduk di sampingnya.
''ik,,inget dong ini siapa..''shilla menggoda oik.
''hy ik,apa kabar..''sapa deva.
''baik..''balas oik singkat.
''guys,kenalin ini deva,temen gue sama oik waktu SMP dulu,mantannya oik juga..''shilla mengenalkan deva.deva hanya tersenyum.Merekapun mengobrol.
''guys,,gue mau jalan bentar ya..''pamit cakka lalu berdiri diikuti oik.
''tau deh yang di mabuk cinta,pengenya berduaaan trus..''celoteh ray.
''iya..dunia serasa milik berdua,yang lain cuman numpang..''tambah rio,yang lainpun tertawa.
''bacot lo ah,ayo ik..''cakka lalu menarik oik dan meninggalkan teman-temannya.
''cieee yang ketemu mantan,pasti seneng tuh..''goda cakka,ia dan oik sedang berjalan dergandengan tangan di tepi pantai dengan deburan ombak yang sesekali menerpa kaki mereka.
''apaan sih,,enggak kok..''balas oik.
''dimana-mana ya sayang,orang ketemu mantan itu,biasanya seneng..''ujar cakka.
''asal kamu tau ya sayang,hubungan aku sama deva waktu SMP itu tuh gak jelas,dibilang pacaran tapi gak ada status pacaran,di bilang temenan tapi aku sama dia deket banget..''cerita oik.
''ah,,aku gak percaya nih sama kamu..''goda cakka.
''yaudah sih kalau gak percaya..''oik menggembungkan pipinya.
''haha..iya..iya percaya..''cakka menyampirkan tangannya di pundak oik.
***
cakka dan oik sedang makan siang bersama di sebuah cafe.
''sayang,aku ke toilet bentar ya..''pamit cakka,oik mengangguk,cakkapun langsung beranjak menuju toilet.
''oik..''panggil seseorang,oikpun menoleh.
''lho,shilla..??ngapain lo disini..??''tanya oik ketika melihat shilla sudah berdiri manis di samping meja tempat ia dan cakka makan.
''gue nyuci disini.ya mau makan lah..''ucap shilla.
''sama siapa lo kesini..??''tanya oik.
''sendiri,elo sama siapa..??''shilla balik bertanya.
''gue sama cakka..''jawab oik.tak lama cakka datang,raut wajah cakka berubah saat melihat shilla sedang mengobrol dengan oik.
''ngapain tu cewek kesini,ganggu acara gue sama oik aja..''batin cakka,iapun berjalan ke arah oik dan shilla.
''eh,cakka..''sapa shilla,cakka hanya merespon dengan gumaman.
''ik,gue boleh gabung sama lo berdua ya..''pinta shilla.
''yaudah,duduk aja..''karna tak enak pada sepupunya itu,oikpun mengiyakan permintaan shilla,shilla langsung duduk di kursi samping cakka yang memang kosong.
''tuh kan,ngerusuh aja nih cewek satu,ngapain lagi dia duduk di samping gue,padahalkan kursi samping oik juga kosong..''kesal cakka dalam hati.jadilah acara makan siang cakka dan oik tidak berjalan sesuai rencana cakka,karna shilla selalu mangajaknya ngobrol sedang oik di kacangin,tapi cakka tak merespon shilla karna ia kesal pada cewek ini,alhasil oik yang menggantikan cakka menjawab semua pertanyaan shilla.
Mereka sudah selesai makan dan cakka sudah membayar semua makanan yang mereka pesan,termasuk makanan pesanan shilla.sekarang mereka sudah berada di luar cafe.
''gue nebeng kalian yaaa..''pinta shilla.mau tak mau oik mengangguk dan semakin membuat cakka kesal,rencananya setelah makan siang cakka ingin mengajak oik jalan-jalan,tapi karna shilla ikut,gagal lah rencananya.
Oik sudah akan membuka pintu mobil tapi..
''gue duduk di depan ya ik,lo kan tau gue paling gak suka duduk di belakang kalau naik mobil..''ujar shilla,oikpun mengalah lagi.
''yaudah..''ucap oik,cakka menatap oik kesal,oik hanya membalas tatapannya dengan senyuman.
Diperjalan shilla mengoceh tak henti,membuat cakka mengomel dalam hati,sedang oik tak mendengar karna ia memakai headphone.
Sesampainya di rumah oik.
''cakka makasih ya buat traktiran sama tebengannya..''ucap shilla dan langgsung nyosor cipika-cipiki dengan cakka.membuat cakka semakin kesal.shillapun segera berlari masuk kerumah dengar bersenandung riang,kelihatnya senang sekali.
Oik hendak melangkah menuju teras dengan muka yang di tekuk,tapi cakka segera mencekal tangannya dan menariknya lalu mendorong oik masuk ke mobil.
''mau keman sih..??''tanya oik,masih dengan muka di tekun dan pandangan lurus ke depan.
''sepupu kesayangan kamu itu udah ngacauin acara makan siang kita,jadi sebagai gantinya kamu harus temenin aku sekarang..''ucap cakka.oik tak merespon,ia pasrah kemana cakka akan membawanya.
''pantai..''seru oik senang,ia segera turun dari mobil dan berlari meninggalkan cakka menuju pesisir pantai.cakka tersenyum senang melihat mood gadisnya itu sudah berubah drastis.
''cakka..!!gak mau main air..''teriak oik menyadarkan cakka yang sedari tadi tersenyum sendiri.cakka segera berlari.
''i'm coming..''teriaknya.mereka menghabiskan waktu di pantai itu,setelah melihat sun set,merekapun segera pulang.
***
Oik dan cakka sudah sampai di depan rumah oik.
''thanks for today,i'm very happy..''ucap oik,ia sudah turun dari mobil cakka,cakka juga ikut turun dari mobilnya.
''harusnya kan aku yang berterima kasih sayang..''ujar cakka lalu berjalan mendekati oik.
''makasih ya..''ucapnya sambil memegangi kedua pipi oik.
''iya..''balas oik.cakka lalu mengecup singkat kening gadisnya itu.
''yaudah,masuk gih.udah malem banget nih,''suruh cakka.
''yaudah aku masuk dulu ya,bye..''ucap oik lalu beranjak membuka pagar rumahnya.
''bye,see you tomorrow..besok aku jemput ya''balas cakka.
''see you.gak usah deh kka,aku besok berangkat sama shilla pake mobil aku..''ujar oik.cakka mengangguk.
''yaudah kalau gitu,happy nice dream sayang,mimpiiin aku yaa..''ujar cakka lalu beranjak memasuki mobilnya.
oik tersenyum ''you too..''balasnya.
''pasti dong..''ucap cakka mantap,''udah sana masuk,ntar masuk angin lagi..''perintah cakka,oikpun menurut sambil melambaikan tangan pada cakka ia berjalan melewati pagar dan sampai di teras,cakka tersenyum oik membalasnya,setelah itu cakkapun melajukan mobilnya dan oik memasuki rumahnya.
''dari mana sayang..??''tanya mama oik yang sedang menonton TV saat oik melewatinya.
''abis jalan sama cakka ma..''jawab oik lalu menaiki beberapa anak tangga.
''kemana..??''tanya mama lagi,oik menghentikan langkahnya menaiki tangga.
''kepantai,liat sunset.keren banget deh ma..''jawab oik riang.
''keren sih,keren,tapi gak ngajak-ngajak liat sunsetnya..''canda mama.
''haha..ntar kapan-kapan oik ajak mama liat sunset deh,yaudah ma,oik mau mandi dulu abis itu mau istirahat,dah mama..''ujar oik lalu kembali menaiki tangga.
''dari mana lo..??''tanya shilla yang melihat oik baru pulang.
''abis jalan sama cakka.''jawab oik.
''kemana..?''tanya shilla lagi.
''ke pantai..''ucap oik lalu memasuki kamarnya.
''kok gak ngajak gue sih..??''shilla juga memasuki kamar oik dan langsung duduk di kasur oik.
''lho,bukannya lo paling gak suka sama pantai ya..??''tanya oik.
''itukan dulu,sekarang enggak lagi..''jawab shilla sambil tersenyum.
***
hari ini oik berangkat bersama shilla dengan menaiki mobilnya.
''hari pertama gue sekolah di sekolah baru nih..''ujar shilla di perjalanan.
''sayangnya kita gak sekelas ya shill..''ujar oik.
''iya,sayang banget..''balas shilla.merekapun mengobrol selama dalam perjalanan.
Beberapa menit kemudian sampailah mereka di sekolah.
''waw,keren juga sekolahnya..''komentar shilla ketika turun dari mobil.
''ayo masuk..''ajak oik,merekapun berbarengan memasuki gedung sekolah.di sepanjang koridor,banyak mata yang menatap dua gadis yang sedang berjalan beriringan itu,oik hanya membalas tatapan mereka dengan senyuman tipis,sedang shilla memasang ekspresi tidak peduli dengan tatapan-tatapan itu.oik memang cukup terkenal di sekolahnya apalagi ia berstatus pacar seorang cakka nuraga,most wanted nomer 1 di SMA ini.
''lo gak risih apa diliatin sama mereka..''bisik shilla yang mulai risih karna tak henti di pandangi oleh siswa-siswi yang mereka lewati.
''udah biasa kali shill,kalau ada anak baru emang mereka tatap begitu..''balas oik santai.
''risih tau ik..''ujar shilla.
''yaudah sih,cuekin aja.eh,lo mau keruang guru dulu gak..??''tanya oik.
''yaiyalah,lagian ada berkas yang belum gue kasih,kemaren ketinggalan..''jawab shilla.
''yaudah,ayo gue anterin..''ujar oik,merekapun menuju ruang guru.
''hey,aku nyariin kamu dari tadi tau gak..''ucap seseorang sambil menepuk bahu oik,cakka.alhasil oik dan shilla menghentikan langkah mereka.
''hy cakka..''sapa shilla langsung sambil tersenyum,cakka membalas samar.
''ada apa kka..??''tanya oik.
''temenin aku sarapan yuk :D''rengek cakka.
''tapi aku harus nganterin shilla keruang guru dulu..''ujar oik.
''yahh..trus aku makan sendirian dong..''ujar cakka.
''kamu duluan aja ke kantin,ntar aku nyusul gimana..??shilla gak tau letak ruang guru soalnya..''ujar oik,cakka nampak berpikir.
''bentar deh ya..''cakka celingak-celinguk lalu tersenyum penuh arti saat melihat seorang cowok sedang berjalan akan melewati mereka.
''daud..!!''panggil cakka.
''mampus gue,bakal di apain lagi nih gue sama si cakka..''gumam daud.
''sini cepetan,bantuin gue..''ujar cakka lagi,mau tak mau daud berjalan menghampiri cakka dan dua gadis yang berdiri di sampinya.
''ada apa kka..??''tanya daud takut-takut.
''tolongin gue ya,elo anterin cewek ini ke ruang guru yah..''pinta cakka sambil menunjuk shilla.
''hah..dianterin sama dia..''kaget shilla.
''iya,dia ahli kok dia hafal seluk-beluk sekolah ini.yaudah ya,gue laper banget nih..''ujar cakka lalu menarik paksa oik menuju kantin,oik pasrah.
''sorry shill..''teriak oik ketika ia di seret cakka secara paksa.cakka menahan tawanya.
''ayo,gue anter ke ruang guru..''ujar daud lalu berjalan mendahului shilla,shilla mengikutinya dari belakang dengan muka masam.
Oik dan cakka sampai di kantin.
''kamu mau makan gak..??''tanya cakka.
''enggak,aku mau teh anget aja..''jawab oik sembari duduk di sebuah kursi.
''bu,nasi goreng 1,es teh 1,sama teh anget 1 ya..''teriak cakka.
''rebes mas cakka..''balas bu kantin,cakkapun segera duduk di samping oik dan merapatkan kursinya pada kursi oik.
''kok kamu minta si daud sih yang nganterin si shilla..''ujar oik.cakka tertawa teringat ia sukses mengerjai shilla tadi.
''emang kenapa sayang..??''tanya cakka.
''ya gak ada yang gantengan dikit apa..??kasihan si shilla,mukanya langsung kesel gitu tadi..''jawab oik.
''emang itu tujuannya..''balas cakka,makanan dan minumanpun datang,cakka langsung menyeruput teh hangat oik.
''itu minum akuuu...''ujar oik.
''eh,kemaren yang bilang sebelum sarapan minum yang anget-anget dulu siapa ya..''ujar cakka.
''ya tapi gak harus ngembat minum aku jugaaaa...''ujar oik,cakka nyengir.
''ik..suapin dong..''rengek cakka.
''manjanya keluar nih..''ucap oik.
''kalau gak di suapin,aku gak mau sarapan ya..''ujar cakka,mau tak mau oik menyuapi pacarnya ini karna penyakit manjanya kumat.
Bel pulang sekolah baru saja berkumandang,oik bergegas keluar kelas menuju kelas shilla,cakka yang akan mengejar oik tapi gagal karna rio dan ray mencegatnya.
''pulang sekarang..??''tanya oik ketika shilla sudah berdiri di sampingnya.
''ayooo...''seru shilla,merekapun berjalan beriringan menuju parkiran.sesampainya di parkiran oik merogoh tasnya.
''nyari apaan sih..??''tanya shilla
''kunci mobil,''jawab oik masih asyik mengobrak-abrik tasnya.
''nah,ketemuuuu..''seru oik.
''oik..!!''teriak cakka,oik dan shilla spontan menoleh.
''eh cakka..??''ujar shilla.
''temenin aku yuk..''ajak cakka.
''tapi aku kan pulang bareng shilla,bawa mobil sendiri lagi..''ujar oik.
''shilla bisa nyetir kan..??''tanya cakka pada shilla,shilla mengangguk sambil tersenyum.
''yaudah kalau gitu,gak ada masalahkan kalau lo pulang sendiri,oik gue culik dulu..''ujar cakka sambil mengambil kunci mobil dari tangan oik lalu menaruhnya di atas tangan shilla dan menyeret oik sambil berlari menuju mobilnya.
''eh..eh..masa gue pulang sendiri..??''rengek shilla.
''udah gede juga..bye shilla..''teriak cakka sambil melambaikan tangannya,oik hanya pasrah.
''iiiihhh..nyebelin banget sih mereka..''kesal shilla sambil berjalan menghentakkan kakinya dengan kencang ke tanah lalu membuka pintu mobil dengan kesal dan muka di tekuk.
***
''Kok kamu kayaknya gak suka banget sih sama shilla..??''tanya oik,sua ketika saat mereka sedang makan siang bersama.
''yakin mau tau alasannya..??''tanya cakka,oik mengangguk pasti.cakka lalu mengeluarkan ponselnya dan meletakkannya di hadapan oik.
''dia itu kecentilan,pokoknya agak gak suka banget sama dia,sifatnya apa lagi gayanya..''ujar cakka,oik lalu mengambil ponsel cakka.
''buka inbox,baca semuanya..''suruh cakka,oik menurut,ia mengutak-atik ponsel cakka.
''shilla sms kamu..??''tanya oik.
''kalau aku bilang sih,neror ya,buka nge'sms..liat aja isinya..dan kamu tau,dia sering jelek-jelekin kamu di depan aku..''ujar cakka.oik masih sibuk membaca semua pesan shilla yang ada di inbox ponsel cakka.
''sebenernya aku gak mau kasih tau kamu soal ini,tapi aku udah muak sama omongannya dia.kamu slalu belain dia di depan aku,tapi dia..??dia malah jatuhin kamu di depan aku,itu yang namanya sepupu yang baik..??aku bukan mau ngadu domba ya sayang,tapi aku udah kesel aja sama dia,kesel banget..''oceh cakka,oik tak mengeluarkan sepatah katapun.
***
''maksud lo apa sih..??''tanya oik langsung ketika ia sudah berdiri di hadapan shilla.
''maksud gue..??''shilla mengerutkan keningnya.
''lo ganguin cowok gue,dan jelek-jelekin gue di depan dia,maksud lo apa..??''ucap oik.
''oh,gak ada maksud apa-apa kok..''ucap shilla santai,ia masih fokus pada majalah yang sedari tadi ia bolak-balik.
''gak mungkin lo gak ada maksud apa-apa..''ujar oik lagi.
''oke,gue suka sama cakka dan gue pengen ngerebut dia dari lo,puas..''ucap shilla yang sudah melempar majalahnya dan menatap oik dengan tatapan menantang.
''tapi cakka itu cowok gue,lo sadar gak sih..''balas oik.
''trus kalau dia cowok lo kenapa..??dulu gue suka sama goldi kita udah pdkt eh,taunya gak jadi pacaran karna dia nembak elo dan elo terima,apa saat itu lo pikirin perasaan gue..??dulu gue suka deva,elo juga rebut dia,gue pdkt sama septian lo juga rebut dia,semua cowok yang gue suka lo rebut.kenapa sekarang gue gak boleh rebut cakka dari elo..??''tantang shilla.
''gue gak tau kalo lo udah pdkt sama goldi,lo suka deva juga septian,lo gak pernah bilang ke gue soal itu.gimana gue bisa tau perasaan elo kalau lo gak pernah curhat ke gue..??gue gak pernah rebut mereka dari elo,mereka yang masuk ke kehidupan gue,bukan gue yang rebut mereka dari lo..''ucap oik.
''terserah deh lo mau ngomong apa,yang jelas gue suka sama cakka dan bakal rebut dia dari elo..''ucap shilla sinis.
''elo keterlaluan ya shill,gue gak nyangka lo begini..''ucap oik lalu keluar dari kamar shilla.
''untuk kali ini,gue harus menang dari elo ik.udah cukup gue selalu di nomor dua kan sama semua orang karena elo..''gumam shilla.
***
Oik sedang bersantai sambil membaca majalah di kamarnya,tiba-tiba..
''kita bersaing secara sehat..''shilla tiba-tiba masuk ke kamar oik dan melemparkan selembar brosur pada oik.
''bersaing..??''oik mengerutkan kening sambil memandangi brosur yang di berikan shilla tadi.
''kalau gue menang,lo putusin cakka.tapi,kalau gue kalah,gue bakalan pergi dan gak bakalan ganggu hubungan kalian lagi..''ucap shilla.
''itu sama aja lo jadiin cakka barang taruhan..!!gue gak mau..!!cakka itu cowok gue,,dan dia gak mungkin gue jadiin barang taruhan..''ucap oik tegas.
''apa lo takut kalah dari gue..??''ucap shilla meremehkan.
''gue gak pernah takut sama elo ya..''balas oik tajam.
''yaudah,kalau gitu,gue anggep lo terima tantangan gue,..''
''apa..?!?''
''kenapa..??tadi katanya gak takut..!pengecut lo..''
''oke,gue terima tantangan lo,karna lo udah daftarin nama gue,mau gak mau gue harus ikut,tapi bukan berarti gue mau taruhan sama lo ya,apalagi jadiin cakka sebagai bahan taruhan.ngerti..!!''tegas oik.
''okelah,whatever..''balas shilla sambil tersenyum sinis lalu meninggalkan oik.
***
beberapa waktu belakangan ini oik mengisi waktu luang dengan latihan menyanyi.
Karna waktu luangnya terpakai alhasil oik dan cakkapun jarang menghabiskan waktu bersama.
''sayang,nanti sore nonton yuk.denger-denger ada film action baru lho..''ajak cakka saat ia berjalan beriringan dengan oik di koridor sekolah.
''eemmm...gimana ya..''oik nampak berpikir.
''kenapa..??kamu ada urusan penting lagi..??''tanya cakka,oik bergeming.
''kamu akhir-akhir ini sibuk apa sih..??segitu pentingnya ya urusan kamu itu sampai kamu gak punya waktu lagi buat aku..''marah cakka.
''eh,bukan gitu sayang.yaudah iya deh,nanti sore kita nonton..''ucap oik.
''bener ya..''
''iya..''
''yesss..!!!''cakka bersorak senang.
Skiip.. :D
hari yang di nantikanpun tiba,hari H dimana kompetisi menyanyi itu di selenggarakan.
Oik sudah berdiri di backstage,ia sudah siap untuk naik ke panggung,ia mendapat urutan nomor 8.
Drrtt..drrtt..
Ponsel oik bergetar,sebuah pesan masuk ke inboxnya.
From : my love :*
berjuang sayang,,
kamu pasti bisa...
aku duduk di kursi depan kok buat semangatin kamu,,
harus menang yaaa..kan udah di kasih semangat sama cowok ganteng.. :D
oik tersenyum sendiri melihat isi pesan singkat dari kekasihnya itu,ia memang memberitahu cakka tentang lomba ini.
Peserta demi peserta sudah tampil dan sekarang tibalah giliran oik.
Oik tampil dengan menyanyikan lagu 'hebat' yang di populerkan oleh tangga.
Oik mengakhiri nyanyiannya dan di sambut oleh tepuk tangan meriah dari penonton juga juri-juri yang ada di sana.
Dan tak lama setelah oik tampil,kini giliran shilla untuk beraksi.
Semua peserta sudah tampil,dan sekarang Tibalah pada saat yang di tunggu-tunggu,pengumuman pemenang lomba.
Semua peserta di panggil untuk naik ke atas panggung.
''siap-siap buat ngerelain cakka jadi milik gue,karna gue bakalan jadi juara,gue lebih baik dari elo..''bisik shilla meremehkan.
''gue gak bakalan ninggalin cakka,,inget itu..!!''balas oik tajam.
''buat peserta yang saya panggil,harap maju 2 langkah kedepan ya..''ucap sang MC,semua peserta mengangguk.
''pemenang ke 3,,jatuh pada peserta nomor urut....13 zahra damariva..''seru sang MC,peserta yang bernama zahra itupun maju kedepan dengan senyum lega dan sedikit terlihat puas dengan hasil yang ia dapat.
''selamat kepada zahra,dan pemenang ke 2 kita adalah....peserta dengan nomor urut 15,,ashilla zahratiara..''seru sang MC lagi,shilla tersenyum puas dan menatap oik dengan tatapan meremehkan lalu ia mau kedepan.
''oke,,selamat kepada ashilla.nah sekarang pengumuman untuk pemenang pertama kita.dan pemenang pertama untuk kompetisi menyanyi tahun ini adalah....peserta nomor urut 5...angelica pieters..selamat kepada angelica..''ucap sang MC,gadis bernama angelica itupun maju dengan wajah berbinar-binar.
Shilla terlihat mengembangkan senyumnya,ia menolah pada oik ''gue yang menang..''ucapnya tanpa suara,tatapannya semakin meremehkan.tapi oik tetap tenang tak merespon shilla sedikitpun.
''tunggu dulu,kita masih punya 1 pemenang lagi nih,karna nilai skor 2 orang ini sama dan 3 juri kita tak bisa memilih salah 1 diantara mereka jadi kita memiliki 2 pemenang,..dan pemenang yang satunya lagi itu adalah....peserta dengan nomor urut 8...selamat kepada oik cahya...''seru sang MC lagi dengan hebohnya.oik kaget dirinya di panggil sebagai memenang pertama,iapun maju dengan ekspresi kaget.shilla terlihat menghentak-hentakkan kakinya,ia terlihat malu karna sudah meremehkan oik yang ternyata menjadi juara 1 sedang ia juara 2.
''sayang..selamat yaaaaaa...''seru cakka lalu langsung memeluka oik,mereka sedang berada di backstage.
''makasih sayang..''oik membalas pelukan cakka.
''gimana kalau malem ini kita dinner..??buat ngerayain kemenangan gadisku ini..''tawar cakka sambil memencet hidung oik.
''cakaaaaaaa..''oik menepis tangan cakka dari hidungnya lalu memasang wajah cemberut,cakka tertawa.
oik dan cakka terlarut dengan obrolan seru mereka.tiba-tiba shilla datang menghampiri cakka dan oik yang sedang seru mengobrol.
''ik,slamet ya..lo menang..lo emang pantes buat cakka.lo menang dalam taruhan kita..''ucap shilla pada oik.
''taruhan..??''cakka tak mengerti.
''iya,,kita taruhan..kalau gue yang menang oik harus mutusin elo,tapi kalau oik yang menang gue bakalan berhenti ganggu hubungan kalian..''jelas shilla,oik terdiam.ketika ia akan membuka mulut untuk menjelaskan pada cakka,cakka sudah lebih dulu berkata,
''jadi kamu jadiin aku taruhan..??kamu pikir aku ini barang ya,,sampai kamu jadiin aku taruhan..??''cakka terlihat marah pada oik,shilla tersenyum licik ''ternyata cara harus emang lebih ampuh..''batinya senang.
''sayang aku bisa jelasin..ak..''
''alah udah deh,aku kecewa ya sama kamu..!!''cakka berlalu dari hadapan oik.
''kka..''oik mencekal tangan cakka tapi cakka menepisnya dengan kasar dan berlajan lagi.
''kka dengerin penjelasan aku dulu..''teriak oik.
''semua udah jelas..''ucap cakka tajam tanpa menoleh pada oik.oik tertunduk lemas setelah cakka hilang dari pandangannya.
''wah,,kayaknya permainan bakalan seru nih..''ucap shilla dengan senyum kemenangan.
''ELO..''ucap oik tajam dengan tatapan penuh amarah pada shilla,shilla sedikit kaget dengan tatapan penuh amarah oik,tapi ia menutupi kekagetannya dengan tatapan menantang yang di tujukan pada oik.
''elo yang bikin permainan.oke,gue bakalan ladenin permainan lo,tapi jangan salahkan gue kalau elo bakalan kalah dalam permainan lo sendiri..''tatapan penuh amarah oik semakin membuat shilla kaget,ini pertama kalinya ia melihat oik seseram-bukan horor lho ya- ini.oik lalu meninggalkan shilla dengan menabrak bahu shilla dengan sengaja.
***
hubungan cakka dan oik semakin merenggang.
Oik terus mencoba menghubungi cakka dan menjelaskan semuanya tapi cakka selalu mengabaikannya.shilla merasa menang sekarang ''tau begini,dari awal aja gue main secara halus..haha..'' batin shilla senang.
hari minggu pagi,tak seperti weekend biasanya,minggu ini oik bangun pagi,ia berencana mendatangi rumah cakka,ia tak mau masalah ini menjadi semakin rumit.
''pagi sayang..tumben kamu jam segini udah rapi,ini weekend lho..''tegur mama saat oik membantu beliau menyuapkan sarapan.
''oik mau ke rumah cakka ma.ada sedikit masalah yang harus di selesaiin..''ucap oik,
''oh,kalau gitu nanti mama titip kue buat bundanya cakka ya,kebetulan kemaren mama daper resep kue baru gitu..''ujar mama.
''yaudah ma,oik mau ngambil tas dulu ya..''ujar oik lalu berlari ke kamarnya yang ada di lantai 2.
*m**
oik sudah berdiri di depan pintu rumah cakka lalu gadis itu menekan bel yang ada di samping pintu,tak lama kemudian terdengar pintu terbuka.
''oik..''sapa seseorang ramah.
''pagi tante..''oik balas menyapa seseorang yang membuka pintu,ibunda cakka,tante ida.
''pagi juga sayang,ayo masuk..''ajak tante ida lalu menggiring oik memasuki rumahnya.
''tumben dateng pagi-pagi,pasti nyari cakka deh ya..''tebak tante ida.
''iya tante,,hehe..cakkanya ada kan tan..??''oik tersipu karna tebakan tante ida(?).
''ada,dia ngelamun di gazebo taman belakang tuh,emang kalian lagi marahan ya..??''tanya tante ida.
''iyan tan,ada sedikit masalah gitu,jadi oik kesini buat ngomongin masalah itu sama cakka..''jawab oik.
''pantesan cakka kayak orang frustasi gitu,yaudah kalau gitu kamu cepet-cepet selesaiin masalah kalian ya..''ujar tante ida.
''iya tan..''tante ida tersenyum sembari membelai lembut rambut gadis putranya ini.
''oiya tante,ini ada titipan dari mam buat tante..''oik menyerahkan bungkusan yang sedari tadi bertengger di tangannya,tante ida mengambil bungkusan itu.
''wah,,kayaknya enak nih..bilangin makasih dari tente ya buat mama kamu..''ujar tante ida.
''iya tan,,nanti oik sampe'in,,''jawab oik.
''yaudah,,kamu susul cakka gih,tante mau ke dapur dulu..''ujat tante ida.
''kalau gitu oik susulin cakka dulu ya tan..''oik beranjak ke taman belakang rumah cakka,sedang tante ida beranjak menuju dapur.
cakka duduk melamun di gazebo yang ada di halaman belakang rumahnya.
''kka..''sapa oik nadanya terdengan lirih.cakka menatap oik sekilas ''ngapain kesini..??''tanyanya dingin,oik tersentak mendengarnya,gadis itupun maju beberapa langkah.
''aku minta maaf..''ucap oik.cakka tak merespon.
''kka..''lirih oik,cakka tetap bergeming.
''oke,aku salah.aku kepancing sama shilla dan nerima tawarannya dia buat taruhan..aku minta maaf kka,aku salah..''cerita oik dengan mata yang sudah memerah dan mungkin sebentar lagi ia akan menangis.
''kka,please dong jangan diemin aku kayak gini,''air mata oik sudah siap turun dari pelupuk matanya.cakka masih tetap bergeming.
''kka...''panggil oik lagi,cakka lalu berdiri dari tempatnya.
''udah selesaikan ngomongnya,gue mau balik ke kamar..''ucap cakka dinging.
Oik tersentak mendengar nada bicaranya yang dingin dan semakin kaget saat mendengar cakka mengganti kata 'kamu ' yang sering mereka gunakan untuk berinteraksi menjadi kata 'gue'.
''tuhan,sefatal itukah kesalahanku..''batin oik,cakka sudah berjalan selangkah,oik meraih tangan cakka dan cakkapun berhenti melangkah,oik langsung memeluk cakka dari belakang.
''please cakka,,aku...''oik sudah kehabisan kata-kata,airmatanya sudah luruh,ia menyandarkan kepalanya ke punggung cakka.cakka masih tetap bergeming,ia menyadari gadisnya itu sedang menangis.
''kamu anggap aku ini cuma mainan ya..''ucap cakka akhirnya,oik tersentak dan melepas pelukannya dan me yeka airmatanya,cakka berbalik dan berhadapan dengan oik.
''maksud kamu apa..??''
''ya..aku ini cuma barang mainan kamu yang bisa kamu oper sana-sini..termasuk kamu jadiin barang taruhan..''ucap cakka lagi,oik tertunduka.
''aku bener-bener gak pernah ada niat buat jadiin kamu taruhan,waktu itu aku bener-bener kepancing sama shilla,,''jelas oik,ia meraih tangan cakka.
''cakka please dong,,aku sayang kamu..''ucapnya,dan luruhlah pertahanan cakka,ia tersenyum lalu meraih gasnya itu kedalam pelukannya.oik kaget,
''love you sayang..''ucap cakka lalu mengecup puncak kepala oik.oik membalas pelukan cakka dengan erat.
''gimana rasanya di cuekin..??enak..??''tanya cakka,mereka masih berpelukan.
''jadi kita impas ya,kemaren-kemaren kamu yang nyuekin aku,sekarang aku..''ucap cakka,oik langsung melepas pelukannya.
''jadi kamu ngerjain aku..??''seru oik.
''skor kita 1-1 ya..''ucap cakka jail.
''cakkaaaaaa...''oik mencubit pinggang cakka.
''aww..sakit ik..''ringis cakka.
''biarin..''ucap oik lalu berenjak meninggalkan cakka.
''mau kemana..??''teriak cakka.
''kedapur,bantuin tante ida masak..''jawab oik,cakka berjalan cepat untuk meyamakan langkah yang baik.
''cieee..mau bantuin calon mertua masak ya,,calon istri yang baik..''goda cakka.
''yang mau jadi istri kamu siapa..''
''ya kamu dong sayaaaaaang,,cakka kan harus nikah sama oik nanti..''cakka gemas lalu mengacak pelan rambut oik.
''cakka..!!!''seru oik,cakka nyengir.
''love you sayang..''ucap cakka lalu mengecup singkat bibir oik dan berlari meninggalkan gadisnya yang masih terpaku.
''cakkaaaaa..''teriak oik.
''iya sayang,kenapa..??''cakka yang sudah beberapa langkah di depan oik menoleh sambil tersenyum jail.oik memanyunkan bibirnya,cakka kembali berjalan ke arah oik.
''aku mau ajak kamu jalan,tapi mau ganti baju dulu ya,,''ucap cakka.
''kemana..??''tanya oik.
''ada deh..''cakka tersenyum jail lagi.
''sebentar ya manis..''cakka mengacak pelan rumbut oik lagi,oik kembali berseru dan cakka tertawa sambil berjalan menuju kamarnya.
-selesai....-
0 komentar:
Posting Komentar